Langsung ke konten utama

Apa Itu Domain? dan Mengenal Fungsinya

 Pengertian domain

 Dalam pengertian secara harfiah, arti dari domain adalah sebuah bidang atau ruang kekuasaan, tempat di mana orang bebas beraktivitas secara otoritatif. Domain layaknya sebuah rumah, hanya pemiliknya yang punya wewenang untuk mengelola. 

Sementara itu, dalam pengertian teknis di internet, domain adalah sebuah tempat, rumah, atau lokasi dari website dan hanya pemiliknya yang berhak untuk mengelola. Untuk menuju ke tempat atau domain website itu, tentulah membutuhkan suatu alamat.

 Alamat itu yang biasa diketik pengguna pada kolom URL (Universal Resource Locator) di sebuah browser, misalnya “www.google.com”. Alamat domain dari website terdiri dari beberapa unsur.

 Misalnya dari contoh alamat domain website Google tersebut, bakal terlihat unsurnya sebagai berikut: 

-Subdomain: “www” 

-Nama domain: “google” 

-Ekstensi domain: “.com” 

Masing-masing unsur tersebut punya fungsi memperjelas dan mempertegas di mana tempat Google berada dalam internet, sehingga pengguna bisa sampai ke lokasi tujuan secara tepat saat mengeksekusinya di kolom URL. 

URL sendiri sebenarnya hampir sama dengan alamat domain, yang membedakannya adalah URL merupakan alamat lengkap dari sebuah domain website, sedangkan alamat domain menjadi salah satu bagiannya saja. 

Di kolom URL pada sebuah browser biasanya bakal tertulis seperti misalnya “https://www.google.com/abcdef”. Jadi URL berisi tambahan unsur alamat yang lebih lengkap, yakni “https” dan “page”. 

“Https” berada di depan alamat domain website, yang berfungsi sebagai protokol untuk mengamankan perjalanan pengguna saat menuju alamat tersebut.

 Sementara “page” berada di belakang alamat domain website, pada contoh tersebut “page” tertulis “abcdef”,yang berarti pengguna sedang mengunjungi Google dan berada di halaman “abcdef”. 

“Page” dalam URL berfungsi untuk menunjukkan keberadaan pengguna secara spesifik dalam sebuah domain website di internet. 

Fungsi domain 

Internet sendiri merupakan jaringan komputer raksasa antar wilayah secara global, yang bisa terhubung satu sama lain melalui berbagai sambungan, bisa lewat kabel, satelit, maupun seluler. 

Setiap komputer kini bisa berkomunikasi atau berinteraksi dengan komputer lain di internet. Tiap komputer tersebut memiliki alamat IP (Internet Protocol) sebagai identitas untuk bisa saling mengenali dan dan berkomunikasi dengan yang lainnya. 

Alamat IP merupakan kombinasi angka sebagai identitas suatu komputer di internet. Dulu, mengakses website diperlukan untuk memasukkan alamat IP milik suatu komputer atau server. 

Tentu bakal merepotkan apabila harus memasukkan alamat IP untuk mengakses website. Pengguna harus hafal susunan angka dari alamat IP dari sebuah server yang membuat website tersebut. 

Hadirnya domain ditujukan untuk mempermudah pengguna yang ingin mengakses website milik sebuah komputer atau server. Sekarang, pengguna hanya cukup memasukkan nama domain website supaya bisa mengaksesnya. 

Dengan demikian, fungsi domain adalah untuk mempermudah pengguna mengakses website tanpa harus repot memasukkan alamat IP dulu. Ini dimungkinkan terjadi karena adanya jaringan server global yang membentuk Domain Name System (DNS). 

Saat pengguna memasukkan nama domain ke browser, server DNS akan mencari alamat IP milik server website yang terkait dengan nama domain tersebut.

SUMBER:https://tekno.kompas.com/read/2022/03/13/14150047/apa-itu-domain-mengenal-fungsi-serta-jenisnya?page=all#:~:text=Selain%20mempermudah%20mengakses%20website%2C%20fungsi,tidak%20salah%20alamat%20saat%20mengunjunginya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Pengertian PWPB ?

  Apa itu PWPB ? PWPB adalah singkatan dari Pemrograman Web dan Perangkat Bergerak (Mobile). PWPB Merupakan salah satu mata pelajaran dalam jurusan RPL atau Rekayasa Perangkat Lunak yang lebih ke pengembangan web. Apa itu Pengembangan Web ? Pengembangan web adalah istilah yang luas untuk pekerjaan yang terlibat dalam mengembangkan suatu situs  web  untuk internet (world wide web) atau intranet (jaringan pribadi). Hal ini dapat mencakup desain web, pengembangan konten web, penghubung klien, sisi klien / server-side scripting, web server dan keamanan jaringan konfigurasi, dan e-commerce pembangunan. Namun, kalangan profesional web,  "pengembangan web"  biasanya merujuk pada aspek non-desain utama dari membangun situs web: Menulis markup dan coding. SUMBER:https://www.alfianifk.com/2020/02/apa-itu-pengertian-pwpb.html

Kelebihan dan Kekurangan GET dan POST

  Method get sangat tidak di sarankan jika digunakan untuk membuat login karena akan sangat tidak lucu jika username dan password yang di inputkan akan terlihat pada url browser. Method get lebih mudah di gunakan untuk pengambilan atau penyimpanan data sementara yang di butuhkan dalam logika pemrograman. karena lebih praktis dalam menyimpan data yang bersifat sementara. Method post digunakan untuk membuat login karena membuat data yang di inputkan tidak terlihat.

Perbedaan Include, Require dan Include_once, require_once

  Dan bagaimana dengan perbedaan dari fungsi include(), require() tanpa menggunakan “once”. dengan penggunaan include_once() atau require_once() maka berarti penyisipan hanya di panggil sekali saja. walaupun di sisipkan beberapa kali di dalam sebuah file maka dengan menggunakan fungsi include_once() atau require_once() penyisipan tetap di panggil sekali saja. beda dengan include() dan require() yang jika disisipkan beberapa kali pada sebuah file maka akan menyebabkan error atau redeclare(deklarasi ganda). untuk cara penulisan include_once() dan require_once() juga sama seperti penulisan include() dan require().